LOGO puskesmas suranadi
Beranda > Artikel > Waspada Penyakit Frambusia
Artikel

Waspada Penyakit Frambusia

Posting oleh puskesmasgerunglobar - 26 Maret 2024 - Dilihat 937 kali

Frambusia merupakan penyakit kulit kronis dan menular dan termasuk kategori Penyakit Kulit Terabaikan (Neglected Tropical Diseases/NTDs).

Frambusia penyakit menular langsung antar manusia yang disebabkan oleh infeksi kronis bakteri.

Bakteri pada frambusia tidak dapat menembus kulit utuh, tetapi masuk melalui luka, lecet, goresan, atau luka infeksi lainnya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi penularan :

1. Lingkungan kumuh, hangat, lembab dan penularan paling tinggi disaat musim hujan

2. Jarang mandi

3. Bergantian menggunakan pakaian yang sama dengan penderita frambusia.

4. Adanya luka terbuka atau adanya penyakit kudis, bisul, atau luka lainnya yang bisa menjadi tempat masuknya bakteri.

Gejala :

1. Muncul papiloma, benjolan atau kutil kadang terasa gatal.

2. Ulkus frambusia (bisul) terdapat krusta (luka terbuka/koreng) tidak sakit.

3. Makula papula (ruam coklat kering berkerak).

4. Hiperkeratosis (penebalan kulit) ditelapak tangan atau kaki.

5. Nyeri tulang dan sendi. Sering terjadi perubahan bentuk tulang dan sendi.

Pencegahan :

1. Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS)

- Mandi menggunakan sabun dan air bersih.

- Cuci tangan pakai sabun di air yang mengalir.

- Kebersihan lingkungan

- Tidak menggunakan pakaian, handuk, sarung, selimut, yang sama dengan penderita frambusia atau orang lain.

2. Memeriksakan diri bagi penderita yang ditemui memiliki gejala mirip frambusia.

 

 

*Referensi

https://dinkes.ntbprov.go.id/artikel/kenali-frambusia/